Sunday, February 26, 2017

Penetapan Sulfat Secara Turbidimetri



PERCOBAAN IV
PENETAPAN KONSENTRASI SULFAT DI DALAM LARUTAN K2SO4 SECARA TURBIDIMETRI DENGAN ALAT SPEKTRONIK 20

I.         Tujuan
Adapun tujuan percobaan ini yaitu menerapkan konsep dasar analisa turbidimetri pada penambahan sulfat dalam larutan.
II.      Dasar Teori
Analisis dengan cara turbidimetri tidak berdasarkan absorbs (penyerapan) sinar melainkan berdasarkan peristiwa hamburan sinar (light scattering) oleh partikel-partikel senyawa  yang dianalisis yang terdapat dalam larutan. Apabila sinar tampak masuk ke dalam medium tembus sinar (misalnya cairan) yang mengandung  fase padat berupa  partikel-partikel halus, (suspensi) maka sinar tersebut, setelah berabtraksi sebentar dengan partikel pada, akan dihamburkan (disebarkan) ke segala arah oleh partikel-partikel. ( Penuntun praktikum, 2013).
Turbidimetri merupakan analisis kuantitatif yang didasarkan pada pengukuran kekeruhan atau turbidan dari suatu larutan akibat adanya partikel padat dalam larutan setelah sinar melewati suatu larutan yang mengandung partikel tersuspensi. Artinya turbidimetri adalah analisa yang berdasarkan hamburan cahaya. Hamburan cahaya terjadi akibat adanya partikel yang terdapat dalam larutan. Partikel ini menghamburkan cahaya ke segala arah yang mengenainya.
 Dalam turbidimetri digunakan larutan yang berupa koloid atau tersuspensi. Larutan jernih dapat diukur dengan metoda ini dengan jalan memberikan emulgator untuk mengemulsi larutan. Larutan tersuspensi atau koloid mengandung partikel yang berukuran 10-10 cm. Ukuran partikel ini biasanya dapat dilihat dengan mata.

  Selengkapnya:


http://www59.zippyshare.com/v/MDHTnro0/file.html

No comments:

Post a Comment