PERCOBAAN
I
DEKOMPOSISI
THERMAL KARBONAT
I. Tujuan Percobaan
Adapun tujuan dari percobaan ini yaitu agar mahasiswa
dapat mempelajari pendekomposisian natrium karbonat dengan pemanasan dan
megukur derajat reaksi secara akurat dengan menganalisa padatan natrium
karbonat yang terbentuk.
II. Dasar Teori
Asam karbonat
merupakan salah satu contoh senyawa yang mengandung karbon. Karbonat juga
merupakan golongan I yang paling tidak larut adalah litium karbonat. Dalam
karbonat terdapat dua jenis garam-garam karbonat yang dapat diperoleh
dengan cara netralisasi larutan asam karbonat yaitu, hidrogen bikarbonat HCO3-
yang diperoleh dari hasil parsial netralisasi dari karbonat CO32-
hasil dari netralisasi yang lengkap.
Pemanasan karbonat
Jika dipanaskan,
kebanyakan karbonat cenderung mengalami dekomposisi membentuk oksida logam dan
karbon dioksida.
Sebagai contoh, karbonat
Golongan 2 sederhana seperti kalsium karbonat terdekomposisi sebagai
berikut:
Pada Golongan 1,
lithium karbonat mengalami proses dekomposisi yang sama – menghasilkan lithium
oksida dan karbon dioksida.
Karbonat dari unsur-unsur selain
lithium pada Golongan 1 tidak terdekomposisi pada suhu Bunsen, walaupun pada
suhu yang lebih tinggi mereka akan terdekomposisi. Suhu dekomposisi lagi-lagi meningkat
semakin ke bawah Golongan.
Stabilitas termal
hidrogenkarbonat
Hidrogenkarbonat golongan 2
seperti kalsium hidrogenkarbonat sangat tidak stabil terhadap panas sehingga
hanya terdapat sebagai larutan. Setiap upaya untuk mengeluarkannya dari larutan
akan menyebabkan senyawa hidrogenkarbonat tersebut terdekomposisi membentuk
karbonat, karbondioksida dan air.
Sebaliknya, hidrogenkarbonat golongan 1 cukup
stabil dalam wujud padat, walaupun mudah terdekomposisi jika dipanaskan.
Sebagai contoh, untuk natrium hidrogenkarbonat:
Penjelasan kecenderungan
stabilitas termal
Disini kita akan menjelaskan secara
rinci tentang stabilitas termal senyawa-senyawa karbonat karena diagram-diagram
untuk karbonat lebih muda dibuat. Begitu juga dengan senyawa-senyawa nitrat
atau hidrogenkarbonat.
Ada dua cara untuk menjelaskan
meningkatnya stabilitas termal semakin ke bawah Golongan. Cara yang sulit
berkenaan dengan energetika dari proses; cara sederhana adalah dengan melihat
kemampuan polarisasi dari ion-ion positif (Anonim, 2009).
Selebihnya download :
http://www.ziddu.com/download/19714428/dekomposisiternal.docx.html
No comments:
Post a Comment